Pernahkah engkau berfikir untuk membeli benda yang jelek
tapi mahal nilainya,?pernahkah engkau berfikir untuk mengalah dan menangis,
pernahkah engkau diam dan tak pernaah berusaha,ku tak pernah melihat orang yang
pasrah dan diam menunggu dia di jemput oleh sang kuasa,aku selalu melihat orang
ingin menang menjadi yang tehebat yang tercepat dan selalu berusaha
,sampai-sampai usaha itu tidak sewajarnya ,ingin menjadi orang tercepat tetapi
tak kan pernah berfkir masih banyak yang tak secepat engkau,berjalan lurus
tanpa melihat kanan kiri apa yang terjadi ,?yang terjadi adalah masalah
Apa engkau tak menyadari itu semua juga berjalan mereka juga
ingin menyebrang untuk menjadi orang yang berguna, tapi engkau tak mendukunya ,engkau
berjalan seenaknya sendiri dan tak memberi kesempatan untuknya menyebrang
jalan,
Sama dengan kehidupan , mungkin engkau merasa paling bodoh
di antara orang-orang yang pintar, engkau merasa hitam di antara orang-orang
yang putih engkau merasa jelek di antara orang –orang yang cantik dan ganteng
,tapi itu adalah egoiz lihatlah dunia nyata kawan masih banyak orang yang tak
seberuntung kita,masih banyak orang yang lebih bodoh dengan kita masih banyak
orang yang lebih jelek dari pada kita
Lalu kita harus bagaimana ,? Bersyukur dan tidak mau
berusaha atau terus berusaha tapi lupa bersyukur,
kapan kita bisa menjadi sukses, ? sebelum semuanya ber
angan-angan untuk sukses ,fikirkanlah jika semuanya menjadi sukses semuanya
cantik dan kaya lalu siapa yang menjadi orang jelek ,miskin , dan bodoh ,?
Sebenarnya semua orang itu tidak bodoh tapi ia malas
Sebenarnya semua orang itu tidak bodoh tapi ia malas
Malas kenapa ,? Malas semuanya malas berfikir ,berusaha dan
ia menyerah begitu saja , semua orang itu mempunyai masa depan ,tapi setiap orang tidak sama masa depannya, ada
yang cerah dan ada yang suram lalu bagaimana untuk masa depan yang suram dan tidak
tau arahnya kemana kehidupan ini ,?
Kita di tugaskan untuk mencari jati diri kita, seumpama kita
kendaraan kita di tugaskan untuk mencari jalan yang cepat menuju sukses , siapa yang tau itu hanya
kamu sendiri
Ada juga jalan cepat tapi penuh lubang dan tikungan
sedangkan jalan yang baik lurus dan mulus itu sangatlah lama .memilih yang mana
kawan ,??? Jalan
cepat atau jalan lambat , ???
Itulah pilihanmu itulah keinginanmu walaupun kadang gak sesuai yang
kamu harapkan . semua hal yang kita pilih dan kita harapkan belum tentu itu
yang terbaik , sama sepertiku aku adalah gadis kecil yang hidup di desa
terpencil jauh dengan mobil-mobil mewah , bus –bus besar , truk muatan bahkan
aku tak mengerti seperti apa itu mobil aku tak pernah melihatnya , saat aku
membuka mata bangun dari tidur ku , yang terbangun karena mendengar suara
kambing dan ayam yang lagi kelaparan , segeralah aku memegang pisau tajam yang
ku asah setiap hari itu namanya sabit , setiap pagi aku berada di hutan mencari
makan kambing-kambing yang kelaparan
sepulang itu aku membersihkan kandang yang kotor dan sangat bau , kadang
aku iri dengan mereka yang memakai baju sragam bersih wangi dan cantik , tak
sepertiku baju kumel bau lagi ,kadang aku bermimpi, bermimpi untuk mengejar
mimpi tapi apakah aku bisa menjadi orang sukses sedangkan aku terlahir dari
keluarga yang biasa saja bahkan bisa di
katakana gak mampu,
Jam menunjukan pukul 2 segeralah aku mandi dan memakai baju
muslim satu satunya yang aku punya,aku berangkat dengan tergesa –gesa ,supaya
dapat giliran membaca al-qur’an yang pertama . hingga suatu sore saat ku
selesai mengaji di masjid kecil itu ada seorang ibu-ibu berjilbab dia cantik
sekali , dia Tanya rumah ku dengan rasa takut aku member tahu rumahku yang
jelek dan reyot itu . ia menemui nenek
tua ku , sambil ku mengaduk teh yang ku buat kusus untuk ibu tadi aku mendengar
pembicaraan nenek dengan ibu tadi , ia berbicara mau menyekolahkan aku hingga
aku lulus kuliah asal aku mau menganggapnya ia ibuku. Tehnya sudah siap lalu ku
suguhkan ke ibu tadi dengan 3 potong
singkong goreng yang ku ambil dari ladang , aku memandanginya ia seorang wanita yang cantik dengan jilbab
hitamnya , aq cukup diam di samping
nenek ku sambil mendengarkan mereka berbicara .
Hingga pukul 5 sore ibu itu berbincang dengan nenek ku dan akhirnya ia pamit untuk pulang , ia
menyentuh kepalaku dengan tangan kanannya dan ia tersenyum kepada ku masih ku
ingat benar di benaku .
Saat malam tiba ku
dengarkan radio kecil itu sambil ku tidur di pangkuan nenek , ku bartanya “
nenek apakah aku bisa seperti ibu tadi menaiki mobil mewah , jilbab bagus baju bagus dan dia cantik pula “ nenek pun
Cuma tersenyum kepadaku , lalu aku Tanya kembali “nenek kenapa aku gak sekolah
seperti teman-temanku , dan di antar oleh seorang ibu , kemana ibuku nek , ?’’
malam yang sunyi angin semilir dan masih terdedengar suara kodok dan jangkrik,
nenekpun menjawab “perempuan tadi adalah ibumu nak , ia akan menjemputmu karena
nenek sudah tua , ia akan menyekolahkanmu di kota “ dengan terkejut aku
menjawab “ sungguhkah nek ,aku akan
sekolah dan memakai seragam ,???” nenek pun
menjawab “ tapi dia bukanlah ibu kandungmu nak dia hanyalah ingin
merawatmu,semua tergantung denganmu kamu mau tidak ,? Semua kesempatan itu
belum tentu datang dua kali, kejarlah cita-citamu nak .
Sambil memeluk nenek aku bertanya ,” apakah nenek bahagia
jika aku bahagia , walaupun aku meninggalkan nenek dalam waktu yang cukup lama
, ???
“tentu nenek bahagian melihat cucu nenek yang cantik ini
sukses “ ucap sang nenek.
#########Malam itu pun juga aku menyiapkan baju-baju ku
bersama nenek sambil nenek menceritakan
tentang ibu tadi , ibu tadi adalah murid ibumu sewaktu ibumu masih mengajar
mengaji di masjid tempatmu mengaji
###renovasi
Sudah larut malam aku tertidur lelap,
seorang ibu membangunkanku ,aku bertanya Tanya apakah aku
sudah di surga ,?
Ternyata itu adalah ibu yang menjemputku untuk bersekolah ,
dengan semangat aku segera mandi dan memakan sayur sup yang di bawakan ibu, ku
makan hingga habis lalu aku di bawakan stroberi nyam… nyam… setelah makan
hingga kenyang aku berangkat bersama ibu menaiki mobil ,sambil melambaikan
tangan kepada nenek aku berangkat ke kota,
Hari itu aku seneng banget , sesampai di kota aku tinggal di
rumah mewah dan tidur di kasur yang empuk
aku sangat nyaman dan nyenyak tinggal di sini tiada kambing lagi yang
membangunkan ku hemz ,tapi seorang ibu
cantik .
Setelah ku mandi langsung ku kenakan seragam merah putihku
yang di berikan ibu , setelah itu ibu menyisir rambutku ,sungguh rasanya ini
seperti menjadi seorang putri
Pagi ini aku mendatangi sekolah yang mungkin menurutku itu
sangatlah bagus sekali teman ,
Mulai saat ini aku masuk sekolah , kegiatanku padat sekali
karena ibu menginginkan aku pintar ,
Hingga sekarang aku smp ibu sudah mulai jarang
memperhatikanku karena ia bekerja setiap hari untuk membiayaiku sekolah,ibu
juga sekarang gak tepat waktu menjemputku pulang sekolah.
Masih teringat saat itu pulang sekolah ,aku bertemu temenku
laki-laki namanya adit ,
Di bersekolah menaiki roda dua
tanpa mesin , ya sepeda kayuh dia
Menyapaku “hay kamu belum
pulang “ ucapnya
Aku pun menjawab “ belum ,ibu
ku belum kesini”
Dia pun menemani ku hingga
larut sore banget .sampai waktu itu ibu belum menjemputku dan dia mengantarkan
aku pulang . sampai rumah aku langsung mandi makan belajar dan tidur , hingga
larut malam pun ibuku belum pulang ,
Ndret …ndret … ndret ponselku
berbunyi sebelum aku tidur, tertuliskan nama ibu , dia pun berkata ada rapat
penting di luar negeri dia tidak pulang dalam 2 hari ini .
Sepi rasanya saat tiada ibu ,aku
hanya di rumah bersama simbok pembantunya ibu,
Di saat perhatian ibu mulai
pudar , ada seorang yang memperhatikanku
seorang lelakiya pasti adit lah , kita becanda-becanda lewat pesan
singkat ponsel , dan selama ibuku gak di rumah aku berangkat dan pulang sekolah
bersamanya ,
Masih teringat saat itu kita
mengerjakan tugas di sekolah dan uang
saku ku habis waktu itu kita kelaparan dan kamu pun juga . masih tersisa uang
7.000 ya ini Cuma cukup satu porsi kawan ,
Tapi itu bukanlah halangan kita
pun tetap makan , ya walaupun sepiring berdua , hahahah lucu banget tercampur malu di lihatin temen-temen .
Tapi dari sini kita mulai deket
adit juga sering main ke rumah , sejak itu aku merasakan perhatian seorang
sahabat .
Ibu pun sejak itu jarang pulang
, jadi aku pun bosan di rumah
Masih teringat itu waktu hari
selasa ada pendaftaran model , aku pun daftar jadi model tanpa bilang siapapun
, cukup susah buatku , karena saingannya cantik-cantik dan kebanyakan sudah
berpengalaman tak sepertiku ,
Seminggu lagi pemilihan model
akan di laksanakan , aku pun mencoba berpenampilan yang terbaik . setiap pulang sekolah aku terus berlatih di
rumahnya eka , temen deketku dia cukup ahli soal dandan heheh , ya mencari ilmu
gratis
Hari ini pertama aku belajar di
rumah eka , aku belajar berjalan dengan ttumpukan buku di kepala dan memakai
sepatu hak tinggi sumpah rasanya takut banget , takut kalau jatuh trus di
ketawain semua orang , hemzz pasti itu sangat memalukan kawan ,
Hari ke dua aku masih belajar
berjalan dengan menggunakan hak tinggi dan tumpukan buku di kepalaku tapi kali
ini aku memakai gaun yang super super ribet , tuhan ini melelahkan sekali ,
Sekarang sudah hari ke lima , dua hari lagi aku berada di panggung dengan
karpet merah di kelilingi banyak orang yang semua matanya tertuju padaku aku
berjalan layaknya seorang putri dari bangsawan
yang sangat di hormati.
Tapi kawan ,seorang model itu tak semudah yang engkau bayangkan aku harus
berenang setiap hari dan berolah raga
supaya tubuhku tidak gendut dan tinggi
ku maksimal ,
Aku juga harus pinter dan tanggap setiap pertanyaan yang di berikan
oleh dewan juri . aku pun juga harus
memiliki keahlian kusus , ya keybord ku yang menemaniku saat aku sedih dan aku
senang , aku tunjukan kemampuanku nanti
.
Tunggu aku di hadapan mu .
Ini adalah hari yang aku tunggu tunggu , saat ini aku memakai
gaun putih yang sangat berat dengan sepatu putih , aku peserta nomer 10 , rasanya sungguh
dek-dekan sekali , apa yang akan aku lakukan nanti tuhan ,?
Namaku sudah di panggil aku perlahan
lahan menaiki panggung karpet merah dengan senyum ceria , aku berjalan layaknya
seorangputri , semua orang melihatku , dan di saat aku berjalan untuk kembali ,
semua orang mengangkat tangan dan memberikan tepok tangan kepada , sumpah itu
membanggakan , apalagi saat aku menekan nada-nada dan menyanyikan sebuah lagu ,
semua orang tiada yang mengucap satu kata
semua mata melihatku ,
Setelah semua pertanyaan ku
jawab ,
Pukul 10 malam itu adalah hal
yang aku nanti semua latihan ku semua pengorbananku terbalas di sini , aku
menjadi pemenang di lomba itu , nomer 1 , makasih teman
Saat itu live di stasiun tv
swasta , ibu ku pun mengetahuiku. Dan dia langsung datang di tempat itu .
Aku merasa sangat bangga dengan
diriku sendiri , adit memberiku bunga mawar merah kepadaku , dan eka yang melatihku
setiap hari itu memeluk dan mengucapkan selamat , sungguh itu sangatlah
membanggakan